ilustrasi (inet)
Jakarta - Mulai dari Facebook, email hingga rekening bank online membutuhkan password untuk mengaksesnya. Agar password tak jadi titik lemah, simak tips mengamankannya dengan secarik kertas.
Tips berikut ini disarikan detikINET dari saran di blog resmi perusahaan antivirus dan keamanan komputer, F-Secure, Rabu (27/5/2009):
1. Tuliskan password pada secarik kertas
2. Hanya tuliskan passwordnya saja dan jangan disertai alamat e-mail atau hal lain
3. Jangan tempelkan kertas itu di sisi monitor, dekat komputer atau di bawah keyboard
4. Simpan kertas dalam dompet bersama dengan benda-benda penting lain seperti kartu kredit, kartu ATM dan kartu identitas
Namun sebelum melakukan tiga hal di atas, ikuti dulu cara membuat password yang aman. Begitu amannya sampai-sampai password ini boleh saja dituliskan pada secarik kertas.
1. Pilih tiga karakter awal yang berhubungan langsung dengan situs, misalnya 'yah' untuk Yahoo atau 'fbk' untuk Facebook.
2. Gunakan perbedaan huruf kapital pada tiga karakter awal itu, misalnya 'yAh' atau 'yaH'
3. Gunakan angka acak untuk rangkaian berikutnya, misalnya '6879'
4. Tuliskan tiga karakter awal dan rangkaian angka acak pada secaraik kertas
5. Tambahkan tiga karakter acak yang tidak tertulis --tapi diingat dengan baik layaknya nomor PIN untuk ATM-- misalnya '@m3'
6. Tiga karakter acak itu bisa saja ditempatkan di depan, tengah atau belakang
7. Jika mengikuti contoh di atas, password-nya akan menjadi: 'yAh6879@m3' atau '@m3yAh6879' atau 'yAh@m36879' sedangkan yang tertulis pada secarik kertas hanyalah 'yAh6879'
Keamanan dari metode di atas adalah pada tiga karakter yang tidak dituliskan. Sedangkan bagian password yang dituliskan akan membantu mengingat password unik dengan karakter acak.
Sumber By :
http://www.detikinet.com/read/2009/05/27/095542/1137784/510/amankan-password-dengan-secarik-kertas
6 Langkah 'Tambal' Lubang di Power Point
Fajar Widiantoro - detikinet
power point (ist)
Jakarta - Berita buruk! Menurut keterangan Microsoft, para cracker telah mulai menyerang pengguna Power Point. Ada 14 lubang pada Power Point yang bisa disusupi. Dari 14 lubang tersebut, hanya satu yang telah diserang, sementara 13 lainnya sangat rentan dibobol.
Berita baiknya, Microsoft telah menyiapkan sebuah security update, yang sudah dapat di-download dan diinstall para pengguna Power Point.
Berdasar buletin milik Microsoft, berikut ini adalah versi Power Point yang diserang:
Microsoft Office PowerPoint 2002, Microsoft Office PowerPoint 2003, Microsoft Office PowerPoint 2007, Microsoft Office 2004 (Mac), dan Microsoft Office 2008 (Mac); Open XML File Format Converter (Mac); semua versi PowerPoint Viewer, dan Microsoft Office Compatibility Pack bagi Word, Excel, dan PowerPoint 2007 Format File; Microsoft Works 8.5; dan Microsoft Works 9.0.
Dari data di atas, jika kita memasang security update pada versi-versi tersebut kita boleh sedikit lega. Pasalnya update keamanan terbaru dari Microsoft telah mampu ‘menambal’ lubang-lubang tersebut.
Bagaimana cara 'menambal' lubang itu? Cara untuk 'menambal' lubang pada Power Point ternyata sangat mudah.
Dikutip detikINET dari Venturebeat, Rabu (13/05/2009) Matt Watchinski, Senior Director Vulnerability Research SourceFire, memberi 6 langkah mudah untuk ‘menambal’ lubang tersebut.
1. Buka internet explorer, versi berapapun.
2. Akses update.microsoft. com. Selanjutnya akan terbuka halaman baru dengan perintah “Download and install updates for your computer.”
3. Jika sudah, klik “View available updates.”
Sumber By ;
http://www.detikinet.com/read/2009/05/13/115406/1130642/510/6-langkah-tambal-lubang-di-power-point
power point (ist)
Jakarta - Berita buruk! Menurut keterangan Microsoft, para cracker telah mulai menyerang pengguna Power Point. Ada 14 lubang pada Power Point yang bisa disusupi. Dari 14 lubang tersebut, hanya satu yang telah diserang, sementara 13 lainnya sangat rentan dibobol.
Berita baiknya, Microsoft telah menyiapkan sebuah security update, yang sudah dapat di-download dan diinstall para pengguna Power Point.
Berdasar buletin milik Microsoft, berikut ini adalah versi Power Point yang diserang:
Microsoft Office PowerPoint 2002, Microsoft Office PowerPoint 2003, Microsoft Office PowerPoint 2007, Microsoft Office 2004 (Mac), dan Microsoft Office 2008 (Mac); Open XML File Format Converter (Mac); semua versi PowerPoint Viewer, dan Microsoft Office Compatibility Pack bagi Word, Excel, dan PowerPoint 2007 Format File; Microsoft Works 8.5; dan Microsoft Works 9.0.
Dari data di atas, jika kita memasang security update pada versi-versi tersebut kita boleh sedikit lega. Pasalnya update keamanan terbaru dari Microsoft telah mampu ‘menambal’ lubang-lubang tersebut.
Bagaimana cara 'menambal' lubang itu? Cara untuk 'menambal' lubang pada Power Point ternyata sangat mudah.
Dikutip detikINET dari Venturebeat, Rabu (13/05/2009) Matt Watchinski, Senior Director Vulnerability Research SourceFire, memberi 6 langkah mudah untuk ‘menambal’ lubang tersebut.
1. Buka internet explorer, versi berapapun.
2. Akses update.microsoft. com. Selanjutnya akan terbuka halaman baru dengan perintah “Download and install updates for your computer.”
3. Jika sudah, klik “View available updates.”
Sumber By ;
http://www.detikinet.com/read/2009/05/13/115406/1130642/510/6-langkah-tambal-lubang-di-power-point
Tips Ampuh Tangkal Penipuan di Facebook
Tips Ampuh Tangkal Penipuan di Facebook
Fransiska Ari Wahyu - detikinet
facebook (ist)
Jakarta - Serangan phising (penipuan online) melalui Facebook semakin menggila. Vendor keamanan internet Kaspersky Lab mengungkapkan bahwa kode jahat yang disebarkan melalui situs jejaring sosial ini 10 kali lebih efektif menginfeksi, dibandingkan dengan distribusi malware melalui email.
"Tipuan phising dapat berhasil dengan berpura-pura menjadi sesuatu yang pada awalnya terlihat legal untuk memancing korban. Tetap waspada dan lakukan tindakan pencegahan yang tepat merupakan kunci untuk tidak masuk ke dalam perangkap mereka," ujar David Emm, anggota Tim Penelitian dan Analisa Global Kaspersky Lab.
Untuk mengatasi serangan phising tersebut, simak tips ampuh dari Kaspersky, yang dikutip detikINET dari keterangan resminya, Jumat (22/5/2009):
1. Untuk situs seperti Facebook, buat bookmark untuk halaman login, atau mengetik URL secara langsung di browser address bar.
2. Jangan mengklik link pada pesan email.
3. Hanya mengetik data rahasia pada website yang aman.
4. Mengecek akun bank Anda secara regular dan melaporkan apapun yang mencurigakan kepada bank Anda.
5. Cari tanda giveaway dari email phising: jika hal itu tidak ditujukan secara personal kepada Anda, jika Anda bukan satu-satunya penerima email, jika terdapat kesalahan ejaan, tata bahasa atau sintaks yang buruk atau kekakuan lainnya dalam penggunaan bahasa.
6. Menginstall software untuk kemanan internet dan tetap mengupdate anti-virus.
7. Menginstall patch keamanan.
8. Waspada terhadap email dan pesan instan yang tidak diminta.
9. Berhati-hati ketika login yang meminta hak Administrator.
10. Back up data anda.
( faw / faw )
Sumber By:
http://www.detikinet.com/read/2009/05/22/074016/1135353/510/tips-ampuh-tangkal-penipuan-di-facebook
Fransiska Ari Wahyu - detikinet
facebook (ist)
Jakarta - Serangan phising (penipuan online) melalui Facebook semakin menggila. Vendor keamanan internet Kaspersky Lab mengungkapkan bahwa kode jahat yang disebarkan melalui situs jejaring sosial ini 10 kali lebih efektif menginfeksi, dibandingkan dengan distribusi malware melalui email.
"Tipuan phising dapat berhasil dengan berpura-pura menjadi sesuatu yang pada awalnya terlihat legal untuk memancing korban. Tetap waspada dan lakukan tindakan pencegahan yang tepat merupakan kunci untuk tidak masuk ke dalam perangkap mereka," ujar David Emm, anggota Tim Penelitian dan Analisa Global Kaspersky Lab.
Untuk mengatasi serangan phising tersebut, simak tips ampuh dari Kaspersky, yang dikutip detikINET dari keterangan resminya, Jumat (22/5/2009):
1. Untuk situs seperti Facebook, buat bookmark untuk halaman login, atau mengetik URL secara langsung di browser address bar.
2. Jangan mengklik link pada pesan email.
3. Hanya mengetik data rahasia pada website yang aman.
4. Mengecek akun bank Anda secara regular dan melaporkan apapun yang mencurigakan kepada bank Anda.
5. Cari tanda giveaway dari email phising: jika hal itu tidak ditujukan secara personal kepada Anda, jika Anda bukan satu-satunya penerima email, jika terdapat kesalahan ejaan, tata bahasa atau sintaks yang buruk atau kekakuan lainnya dalam penggunaan bahasa.
6. Menginstall software untuk kemanan internet dan tetap mengupdate anti-virus.
7. Menginstall patch keamanan.
8. Waspada terhadap email dan pesan instan yang tidak diminta.
9. Berhati-hati ketika login yang meminta hak Administrator.
10. Back up data anda.
( faw / faw )
Sumber By:
http://www.detikinet.com/read/2009/05/22/074016/1135353/510/tips-ampuh-tangkal-penipuan-di-facebook
8 Langkah Membersihkan 'Nadia Saphira'
Tips Antivirus
8 Langkah Membersihkan 'Nadia Saphira'
Wicak Hidayat - detikinet
Nadia Saphira (eby/detikhot)
Jakarta - Jika bertemu Nadia Saphira mungkin hati bisa berbunga-bunga, tapi jika komputer terinfeksi virus 'Nadia Saphira'? Coba ikuti langkah-langkah berikut.
Berikut adalah delapan langkah membersihkan virus 'Nadia Saphira' alias 'W32/VBTroj.AOQB' pada komputer seperti dikemukakan analis antivirus Vaksincom, Adi Saputra, dalam keterangan yang diterima detikINET, Selasa (26/5/2009):
1. Sebaiknya putuskan komputer yang akan dibersihkan dari jaringan
2. Matikan 'System Restore' selama proses pembersihan virus (untuk Windows XP / Vista).
3. Matikan proses virus yang aktif di memory. Gunakan tools pengganti task manager, seperti CProcess (dapat anda download di situs Nirsoft)
4. Lakukan kill process, pada beberapa file virus yang aktif yaitu :
* C:\Documents and Settings\All User\Start Menu\Programs\Startup\lan.exe
* C:\WINDOWS\system32\misconfig.exe
* C:\WINDOWS\taskmgr.exe
5. Hapus string registry yang telah dibuat oleh virus. Untuk mempermudah dapat menggunakan script registry dibawah ini.
[Version]
Signature="$Chicago$"
Provider=Vaksincom Oyee
[DefaultInstall]
AddReg=UnhookRegKey
DelReg=del
[UnhookRegKey]
HKCR, batfile\shell\open\command,,,"""%1"" %*"
HKCR, comfile\shell\open\command,,,"""%1"" %*"
HKCR, exefile\shell\open\command,,,"""%1"" %*"
HKCR, piffile\shell\open\command,,,"""%1"" %*"
HKCR, lnkfile\shell\open\command,,,"""%1"" %*"
HKCR, scrfile\shell\open\command,,,"""%1"" %*"
HKCU, Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Explorer\Advanced,
HKLM, SOFTWARE\Classes\exefile\DefaultIcon,,,""%1""
HKLM, SOFTWARE\Classes\exefile,,,"Application"
HKLM, SOFTWARE\Classes\exefile,infotip,0, "prop:FileDescription;Company;FileVersion;Create;Size"
HKLM, SOFTWARE\Classes\exefile,TileInfo,0, "prop:FileDescription;Company;FileVersion"
HKCU, Software\Microsoft\Command Processor, AutoRun,0,
HKLM, SOFTWARE\Microsoft\Command Processor, AutoRun,0,
HKLM,SOFTWARE\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Explorer\Advanced\Folder\Hidden\SHOWALL, CheckedValue, 0x00010001,1
HKLM,SOFTWARE\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Explorer\Advanced\Folder\Hidden\SHOWALL, DefaultValue, 0x00010001,2
[del]
HKCU, Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System, DisableRegistryTools
HKCU, Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer, NoFolderOptions
HKCU, Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer, nofind
HKLM, SOFTWARE\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer, nofind
HKLM, SOFTWARE\Microsoft\Windows NT\CurrentVersion\Image File Execution Options\msiexec.exe
HKLM, SOFTWARE\Microsoft\Windows NT\CurrentVersion\Image File Execution Options\sessmgr.exe
HKLM, SOFTWARE\Microsoft\Windows NT\CurrentVersion\Image File Execution Options\SPYXX.exe
* Gunakan notepad, kemudian simpan dengan nama “*repair.inf*” (gunakan pilihan Save As Type menjadi All Files agar tidak terjadi kesalahan).
* Jalankan repair.inf dengan klik kanan, kemudian pilih install.
* Sebaiknya membuat file repair.inf di komputer yang clean, agar virus tidak aktif kembali.
6. Hapus file virus yang mempunyai ciri-ciri sebagai berikut :
* Icon application/folder
* Ext. exe
* Ukuran 69 kb & 17 kb
* Catatan:
* Sebaiknya tampilkan file yang tersembunyi agar mempermudah dalam proses pencarian file virus.
* Untuk mempermudah proses pencarian sebaiknya gunakan "Search Windows" dengan filter file **.exe* & **.ini* yang mempunyai ukuran 69 KB & 17 KB.
* Hapus file virus yang biasanya mempunyai date modified yang sama.
7. Tampilkan kembali folder yang disembunyikan pada drive atau flashdisk. Gunakan perintah 'ATTRIB' pada command prompt.
* Klik 'Start'
* Klik 'Run'
* Ketik 'CMD', kemudian tekan tombol Enter
* Pindahkan posisi kursor ke drive Flash Disk
* Kemudian ketik perintah *ATTRIB –s –h –r /s /d* kemudian tekan tombol enter
8. Untuk pembersihan yang optimal dan mencegah infeksi ulang, sebaiknya menggunakan antivirus yang ter-update dan mengenali virus ini dengan baik.
( wsh / wsh )
Sumber by :
http://www.detikinet.com/read/2009/05/26/092601/1137118/510/8-langkah-membersihkan-nadia-saphira
8 Langkah Membersihkan 'Nadia Saphira'
Wicak Hidayat - detikinet
Nadia Saphira (eby/detikhot)
Jakarta - Jika bertemu Nadia Saphira mungkin hati bisa berbunga-bunga, tapi jika komputer terinfeksi virus 'Nadia Saphira'? Coba ikuti langkah-langkah berikut.
Berikut adalah delapan langkah membersihkan virus 'Nadia Saphira' alias 'W32/VBTroj.AOQB' pada komputer seperti dikemukakan analis antivirus Vaksincom, Adi Saputra, dalam keterangan yang diterima detikINET, Selasa (26/5/2009):
1. Sebaiknya putuskan komputer yang akan dibersihkan dari jaringan
2. Matikan 'System Restore' selama proses pembersihan virus (untuk Windows XP / Vista).
3. Matikan proses virus yang aktif di memory. Gunakan tools pengganti task manager, seperti CProcess (dapat anda download di situs Nirsoft)
4. Lakukan kill process, pada beberapa file virus yang aktif yaitu :
* C:\Documents and Settings\All User\Start Menu\Programs\Startup\lan.exe
* C:\WINDOWS\system32\misconfig.exe
* C:\WINDOWS\taskmgr.exe
5. Hapus string registry yang telah dibuat oleh virus. Untuk mempermudah dapat menggunakan script registry dibawah ini.
[Version]
Signature="$Chicago$"
Provider=Vaksincom Oyee
[DefaultInstall]
AddReg=UnhookRegKey
DelReg=del
[UnhookRegKey]
HKCR, batfile\shell\open\command,,,"""%1"" %*"
HKCR, comfile\shell\open\command,,,"""%1"" %*"
HKCR, exefile\shell\open\command,,,"""%1"" %*"
HKCR, piffile\shell\open\command,,,"""%1"" %*"
HKCR, lnkfile\shell\open\command,,,"""%1"" %*"
HKCR, scrfile\shell\open\command,,,"""%1"" %*"
HKCU, Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Explorer\Advanced,
HKLM, SOFTWARE\Classes\exefile\DefaultIcon,,,""%1""
HKLM, SOFTWARE\Classes\exefile,,,"Application"
HKLM, SOFTWARE\Classes\exefile,infotip,0, "prop:FileDescription;Company;FileVersion;Create;Size"
HKLM, SOFTWARE\Classes\exefile,TileInfo,0, "prop:FileDescription;Company;FileVersion"
HKCU, Software\Microsoft\Command Processor, AutoRun,0,
HKLM, SOFTWARE\Microsoft\Command Processor, AutoRun,0,
HKLM,SOFTWARE\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Explorer\Advanced\Folder\Hidden\SHOWALL, CheckedValue, 0x00010001,1
HKLM,SOFTWARE\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Explorer\Advanced\Folder\Hidden\SHOWALL, DefaultValue, 0x00010001,2
[del]
HKCU, Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System, DisableRegistryTools
HKCU, Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer, NoFolderOptions
HKCU, Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer, nofind
HKLM, SOFTWARE\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer, nofind
HKLM, SOFTWARE\Microsoft\Windows NT\CurrentVersion\Image File Execution Options\msiexec.exe
HKLM, SOFTWARE\Microsoft\Windows NT\CurrentVersion\Image File Execution Options\sessmgr.exe
HKLM, SOFTWARE\Microsoft\Windows NT\CurrentVersion\Image File Execution Options\SPYXX.exe
* Gunakan notepad, kemudian simpan dengan nama “*repair.inf*” (gunakan pilihan Save As Type menjadi All Files agar tidak terjadi kesalahan).
* Jalankan repair.inf dengan klik kanan, kemudian pilih install.
* Sebaiknya membuat file repair.inf di komputer yang clean, agar virus tidak aktif kembali.
6. Hapus file virus yang mempunyai ciri-ciri sebagai berikut :
* Icon application/folder
* Ext. exe
* Ukuran 69 kb & 17 kb
* Catatan:
* Sebaiknya tampilkan file yang tersembunyi agar mempermudah dalam proses pencarian file virus.
* Untuk mempermudah proses pencarian sebaiknya gunakan "Search Windows" dengan filter file **.exe* & **.ini* yang mempunyai ukuran 69 KB & 17 KB.
* Hapus file virus yang biasanya mempunyai date modified yang sama.
7. Tampilkan kembali folder yang disembunyikan pada drive atau flashdisk. Gunakan perintah 'ATTRIB' pada command prompt.
* Klik 'Start'
* Klik 'Run'
* Ketik 'CMD', kemudian tekan tombol Enter
* Pindahkan posisi kursor ke drive Flash Disk
* Kemudian ketik perintah *ATTRIB –s –h –r /s /d* kemudian tekan tombol enter
8. Untuk pembersihan yang optimal dan mencegah infeksi ulang, sebaiknya menggunakan antivirus yang ter-update dan mengenali virus ini dengan baik.
( wsh / wsh )
Sumber by :
http://www.detikinet.com/read/2009/05/26/092601/1137118/510/8-langkah-membersihkan-nadia-saphira
Depkominfo: Prita Tak Bisa Dijerat UU ITE
Achmad Rouzni Noor II - detikinet
Prita Mulyasari (did/detikcom(
Jakarta - Prita Mulyasari tak bisa dijerat pasal 27 ayat 3 UU Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE) dalam kasus gugatan hukum yang diperkarakan RS Omni Internasional, Alam Sutra, Tangerang.
Sebab, sebagai konsumen, ibu dua anak ini dinilai punya "hak" untuk didengar pendapat dan keluhannya atas barang dan jasa yang digunakan. Termasuk saat menyampaikan keluhan mengenai layanan publik lewat email.
Kepala Pusat Informasi Depkominfo Gatot S Dewa Broto menegaskan, hak itu dilindungi UU. No. 8/1999 tentang perlindungan konsumen, khususnya di pasal 4 huruf d. Oleh sebab itu, lanjutnya, unsur "tanpa hak" sebagaimana dimaksud dalam pasal 27 ayat 3 UU ITE menjadi tidak terpenuhi.
"Sehingga pasal tersebut tidak bisa diterapkan untuk kasus ini. Dengan kata lain, tindakan Ibu Prita bukan merupakan penghinaan kecuali jika ternyata dalam pembuktian di persidangan ditemukan motif lain yang beritikad tidak baik," jelasnya dalam keterangan pers, Senin (8/6/2009).
Pasal 27 ayat 3 UU No. 11/2008 tentang ITE menyebutkan secara lengkap: "Setiap orang dengan sengaja dan tanpa hak mendistribusikan dan/atau mentransmisikan dan/atau membuat dapat diaksesnya Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik yang memiliki muatan penghinaan dan/atau pencemaran nama baik."
"Pasal tersebut memuat unsur "dengan sengaja" dan "tanpa hak". Unsur tersebut menentukan dapat tidaknya seseorang dipidana berdasarkan pasal ini," jelas Gatot.
Prita yang saat ini jadi tahanan kota, sebelumnya harus mendekam di Lapas Wanita Tangerang selama 21 hari karena email keluhannya terhadap pelayanan RS Omni, menyebar melalui milis-milis.
Prita ditahan dan dijerat pasal 27 ayat 3 UU ITE dengan ancaman 6 tahun penjara dan denda Rp 1 miliar. Selain ditahan, Pengadilan Negeri Tangerang juga menitahkan Prita untuk membayar Rp 261 juta sebagai ganti kerugian materiil dan imateriil pada RS Omni. ( rou / wsh )
Sumber by:
http://www.detikinet.com/read/2009/06/08/102744/1143947/398/depkominfo-prita-tak-bisa-dijerat-uu-ite
Achmad Rouzni Noor II - detikinet
Prita Mulyasari (did/detikcom(
Jakarta - Prita Mulyasari tak bisa dijerat pasal 27 ayat 3 UU Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE) dalam kasus gugatan hukum yang diperkarakan RS Omni Internasional, Alam Sutra, Tangerang.
Sebab, sebagai konsumen, ibu dua anak ini dinilai punya "hak" untuk didengar pendapat dan keluhannya atas barang dan jasa yang digunakan. Termasuk saat menyampaikan keluhan mengenai layanan publik lewat email.
Kepala Pusat Informasi Depkominfo Gatot S Dewa Broto menegaskan, hak itu dilindungi UU. No. 8/1999 tentang perlindungan konsumen, khususnya di pasal 4 huruf d. Oleh sebab itu, lanjutnya, unsur "tanpa hak" sebagaimana dimaksud dalam pasal 27 ayat 3 UU ITE menjadi tidak terpenuhi.
"Sehingga pasal tersebut tidak bisa diterapkan untuk kasus ini. Dengan kata lain, tindakan Ibu Prita bukan merupakan penghinaan kecuali jika ternyata dalam pembuktian di persidangan ditemukan motif lain yang beritikad tidak baik," jelasnya dalam keterangan pers, Senin (8/6/2009).
Pasal 27 ayat 3 UU No. 11/2008 tentang ITE menyebutkan secara lengkap: "Setiap orang dengan sengaja dan tanpa hak mendistribusikan dan/atau mentransmisikan dan/atau membuat dapat diaksesnya Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik yang memiliki muatan penghinaan dan/atau pencemaran nama baik."
"Pasal tersebut memuat unsur "dengan sengaja" dan "tanpa hak". Unsur tersebut menentukan dapat tidaknya seseorang dipidana berdasarkan pasal ini," jelas Gatot.
Prita yang saat ini jadi tahanan kota, sebelumnya harus mendekam di Lapas Wanita Tangerang selama 21 hari karena email keluhannya terhadap pelayanan RS Omni, menyebar melalui milis-milis.
Prita ditahan dan dijerat pasal 27 ayat 3 UU ITE dengan ancaman 6 tahun penjara dan denda Rp 1 miliar. Selain ditahan, Pengadilan Negeri Tangerang juga menitahkan Prita untuk membayar Rp 261 juta sebagai ganti kerugian materiil dan imateriil pada RS Omni. ( rou / wsh )
Sumber by:
http://www.detikinet.com/read/2009/06/08/102744/1143947/398/depkominfo-prita-tak-bisa-dijerat-uu-ite
FPI Pimpin Tobat Massal Jemaah Ahmadiyah di Monas
Front Pembela Islam (FPI) memimpin tobal massal jemaah Ahmadiyah di lapangan Monumen Nasional (Monas) Jakarta Pusat
Hidayatullah.com–Sebanyak 70 orang jemaah Ahmadiyah melakukan tobat massal di lapangan Monumen Nasional (Monas) Jakarta Pusat, Senin, dan mereka menyatakan kembali mengikuti ajaran Islam.
Jemaah Ahmadiyah yang melakukan massal dihadapan ribuan umat Islam dari berbagai kelompok, di antaranya Front Pembela Islam (FMI), Forum Umat Islam dan Gerakan Reformis Islam (Garis) itu merupakan warga Desa Tenjowaringin, Kecamatan Selawu, Tasikmalaya Jawa Barat.
Proses tobat massal itu dipimpin Sekretaris Jendral FPI Ahmad Sobri Lubis dan disaksikan sejumlah ulama maupun ustadz yang datang dari wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi.
Seluruh mantan anggota jemaah Ahmadiyah itu dibimbing mengucapkan dua kalimat sahadat sebagai syarat untuk kembali keajaran agama Islam dengan diiringi takbir ribuan umat Islam yang hadir.
“Mereka kembali ke ajaran Islam tanpa ada paksaan. Jadi kami semua akan membimbing mereka untuk kembali keajaran yang benar,” kata Sekjen FPI di sela acara itu.
Menurut dia, selain membantu mantan jemaah Ahmadiyah kembali ke jalan yang benar, pihaknya juga membantu pembangunan masjid Al-Aqsha di desa Tenjowaringin, Tasikmalaya.
“Mereka yang kembali ini sebelumnya tidak paham akan apa yang dilakukan. Mereka hanya ikut-ikutan dan tidak tahu akan ajaran yang dianut. Untuk itu saudara kita ini harus dibimbing,” katanya dengan lantang.
Mantan Jemaah Ahmadiyah Etik mengatakan, selama ini 80 persen warga Desa Tenjowaringin merupakan penganut Ahmadiyah. Namun jumlah tersebut terus berkurang karena banyak yang kembali ke ajaran Islam.
“Kami kembali ke ajaran Islam atas dasar keinginan pribadi, bukan paksaan,” katanya.
Selain melakukan tobat massal, ribuan umat Islam dari beberapa kelompok itu juga mendesak pemerintah segera membubarkan Ahmadiyah yng selama ini dianggap menyebarkan ajaran sesat.[www.hidayatullah.com]
Hidayatullah.com–Sebanyak 70 orang jemaah Ahmadiyah melakukan tobat massal di lapangan Monumen Nasional (Monas) Jakarta Pusat, Senin, dan mereka menyatakan kembali mengikuti ajaran Islam.
Jemaah Ahmadiyah yang melakukan massal dihadapan ribuan umat Islam dari berbagai kelompok, di antaranya Front Pembela Islam (FMI), Forum Umat Islam dan Gerakan Reformis Islam (Garis) itu merupakan warga Desa Tenjowaringin, Kecamatan Selawu, Tasikmalaya Jawa Barat.
Proses tobat massal itu dipimpin Sekretaris Jendral FPI Ahmad Sobri Lubis dan disaksikan sejumlah ulama maupun ustadz yang datang dari wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi.
Seluruh mantan anggota jemaah Ahmadiyah itu dibimbing mengucapkan dua kalimat sahadat sebagai syarat untuk kembali keajaran agama Islam dengan diiringi takbir ribuan umat Islam yang hadir.
“Mereka kembali ke ajaran Islam tanpa ada paksaan. Jadi kami semua akan membimbing mereka untuk kembali keajaran yang benar,” kata Sekjen FPI di sela acara itu.
Menurut dia, selain membantu mantan jemaah Ahmadiyah kembali ke jalan yang benar, pihaknya juga membantu pembangunan masjid Al-Aqsha di desa Tenjowaringin, Tasikmalaya.
“Mereka yang kembali ini sebelumnya tidak paham akan apa yang dilakukan. Mereka hanya ikut-ikutan dan tidak tahu akan ajaran yang dianut. Untuk itu saudara kita ini harus dibimbing,” katanya dengan lantang.
Mantan Jemaah Ahmadiyah Etik mengatakan, selama ini 80 persen warga Desa Tenjowaringin merupakan penganut Ahmadiyah. Namun jumlah tersebut terus berkurang karena banyak yang kembali ke ajaran Islam.
“Kami kembali ke ajaran Islam atas dasar keinginan pribadi, bukan paksaan,” katanya.
Selain melakukan tobat massal, ribuan umat Islam dari beberapa kelompok itu juga mendesak pemerintah segera membubarkan Ahmadiyah yng selama ini dianggap menyebarkan ajaran sesat.[www.hidayatullah.com]
Wahdah Islamiyah Yakin Ruhut Tak Pernah Belajar Sejarah
Wahdah Islamiyah meyakini Ruhut adalah seorang yang tidak pernah belajar sejarah berdasarkan catatan historis
Hidayatullah.com–Dewan Pimpinan Pusat Wahdah Islamiyah (DPP-WI) mengecam pernyataan Ruhut Sitompul, salah seorang anggota tim kampanye SBY-Boediono di media massa beberapa waktu lalu, yang menyatakan bahwa bangsa Arab tidak pernah memberikan bantuan kepada Indonesia dan membanggakan AS sebagai `penyelamat’ ekonomi negara ini.
“Wahdah Islamiyah meyakini Ruhut adalah seorang yang tidak pernah belajar sejarah karena berdasarkan catatan historis, justru bangsa Arab merupakan pendukung perjuangan kemerdekaan Indonesia ketika Belanda menjajah bangsa ini selama 3,5 abad,” ujar Muhammad Qasim Saguni, Sekjen WI, dalam pernyataan sikapnya yang dikirim ke situs hidayatullah.com, Senin (1/6).
Menurut Saguni, setelah Proklamasi 1945 pun bangsa-bangsa Arab (seperti Mesir, Suriah, Iraq, Libanon, Yaman, Arab Saudi, dan Afghanistan) tampil pertama kali mengakui kemerdekaan dan kedaulatan Indonesia, meskipun pada saat yang sama AS dan bangsa-bangsa sekutu (Barat) memberikan bantuan militer plus politik kepada Belanda untuk mencoba menjajah kembali Indonesia.
WI juga menduga bahwa Ruhut juga tidak pernah membaca suratkabar atau mengakses media massa lainnya tentang berita-berita seputar ekonomi dan kerjasama internasional. AS (yang dikatakannya banyak membantu Indonesia) justru terbukti telah memunculkan krisis moneter yang tidak kunjung berakhir selama 12 tahun terakhir di Indonesia dengan sistem pinjaman berbunga tinggi disertai syarat-syarat yang mencekik rakyat Indonesia.
Sebaliknya, bangsa-bangsa Arab seperti Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Qatar, dan Kuwait selama ini banyak membantu perekonomian Indonesia dengan bantuan hibah (tidak perlu dikembalikan) dan pinjaman lunak yang melegakan rakyat negeri ini.
“Bahkan kalau kita mau jujur, negara-negara Arab aktif memberikan bantuan sosial kemanusiaan secara gratis ketika Indonesia dilanda berbagai bencana alam. Di saat yang sama AS dan bangsa Barat lainnya enggan memberikan bantuan secara cuma-cuma,” jelas Qasim
Menurutnya, WI memandang patut disayangkan bahwa SBY yang selama ini dikenal sering mengkritik secara langsung maupun tidak langsung atas sikap politik capres-cawapres lainnya yang dianggapnya kurang terpuji, justru di dalam tubuh tim kampanyenya menunjukkan sikap politik yang sangat tidak santun.
Karena itu, WI mendesak SBY untuk segera memberhentikan dengan tidak hormat Ruhut Sitompul sebagai anggota tim kampanye SBY-Boediono karena telah melukai perasaan kelompok etnis, suku, dan agama tertentu. Sebab jika tidak segera melakukan pemecatan maka dikhawatirkan dapat membangkitkan kemarahan yang lebih besar dari kelompok etnis, suku, dan agama tertentu yang dilecehkan itu.
Minta Maaf
Sementara itu, sejak kasus keseleo lidah ini, pihak Partai Demokrat (PD) langsung merespon. “Setahu saya Pak Sekjen atas permintaan Pak SBY sudah menegur Ruhut,” ujar Wasekjend DPP PD Nurhayati Assegaf Seperti yang dikutip detik.com, Ahad (31/5) lalu. “Teguran itu tidak cukup, Ruhut harus minta maaf secara terbuka ke seluruh rakyat Indonesia atas pernyataan tentang etnis Arab,” ujar Nurhayati yang kebetulan juga berasal dari komunitas etnis Arab.
Hari senin lalu, bertempat di Kantor Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat, Jakarta Timur, Senin, 1 Juni 2009 Ruhut telah menyampaikan rasa penyesalan dan permintaan maafnya.
“Saya meminta maaf dari lubuk hati yang terdalam kalau ada kata-kata saya yang membuat tersinggung etnis tertentu. Saya tidak bermaksud demikian, saya mohon maaf atas kejadian itu,” kata Ruhut Sitompul.
Ruhut mengakui pernyataan yang kontroversial itu keluar saat diskusi di Dewan Perwakilan Daerah. Ruhut yang mewakili tim sukses SBY-Boediono saat itu berdebat dengan dua anggota tim sukses dua kandidat. Permadi dari Megawati-Prabowo, dan Fuad Bawazier dari JK-Wiranto.
“Sebelumnya, pihak kami diserang habis-habisan. Tentunya, saya sebagai salah satu tim sukses membela diri. Itu yang ditugasi kami,” ujar Ruhut yang didampingi Ketua Umum Demokrat, Hadi Utomo, dan Wakil Sekjen, Syarif Hassan.
Sebagaimana diketahui, Ruhut adalah salah satu pengurus Pemuda Pancasila dan Forum Komunikasi Putra-Putri Purnawirawan ABRI yang dikenal telah membela Yorries Raweyai, Ketua Harian Pemuda Pancasila yang pernah tersandung kasus perjudian.
Bersama Yorries dan Yapto Soeryosoemarno, Ketua Umum Pemuda Pancasila Ruhut aktiv mendukung Partai Golkar. Namun tiba-tiba banyak orang kaget ketika ia telah meloncat ke Partai Demokrat (PD). [www.hidayatullah.com]
Hidayatullah.com–Dewan Pimpinan Pusat Wahdah Islamiyah (DPP-WI) mengecam pernyataan Ruhut Sitompul, salah seorang anggota tim kampanye SBY-Boediono di media massa beberapa waktu lalu, yang menyatakan bahwa bangsa Arab tidak pernah memberikan bantuan kepada Indonesia dan membanggakan AS sebagai `penyelamat’ ekonomi negara ini.
“Wahdah Islamiyah meyakini Ruhut adalah seorang yang tidak pernah belajar sejarah karena berdasarkan catatan historis, justru bangsa Arab merupakan pendukung perjuangan kemerdekaan Indonesia ketika Belanda menjajah bangsa ini selama 3,5 abad,” ujar Muhammad Qasim Saguni, Sekjen WI, dalam pernyataan sikapnya yang dikirim ke situs hidayatullah.com, Senin (1/6).
Menurut Saguni, setelah Proklamasi 1945 pun bangsa-bangsa Arab (seperti Mesir, Suriah, Iraq, Libanon, Yaman, Arab Saudi, dan Afghanistan) tampil pertama kali mengakui kemerdekaan dan kedaulatan Indonesia, meskipun pada saat yang sama AS dan bangsa-bangsa sekutu (Barat) memberikan bantuan militer plus politik kepada Belanda untuk mencoba menjajah kembali Indonesia.
WI juga menduga bahwa Ruhut juga tidak pernah membaca suratkabar atau mengakses media massa lainnya tentang berita-berita seputar ekonomi dan kerjasama internasional. AS (yang dikatakannya banyak membantu Indonesia) justru terbukti telah memunculkan krisis moneter yang tidak kunjung berakhir selama 12 tahun terakhir di Indonesia dengan sistem pinjaman berbunga tinggi disertai syarat-syarat yang mencekik rakyat Indonesia.
Sebaliknya, bangsa-bangsa Arab seperti Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Qatar, dan Kuwait selama ini banyak membantu perekonomian Indonesia dengan bantuan hibah (tidak perlu dikembalikan) dan pinjaman lunak yang melegakan rakyat negeri ini.
“Bahkan kalau kita mau jujur, negara-negara Arab aktif memberikan bantuan sosial kemanusiaan secara gratis ketika Indonesia dilanda berbagai bencana alam. Di saat yang sama AS dan bangsa Barat lainnya enggan memberikan bantuan secara cuma-cuma,” jelas Qasim
Menurutnya, WI memandang patut disayangkan bahwa SBY yang selama ini dikenal sering mengkritik secara langsung maupun tidak langsung atas sikap politik capres-cawapres lainnya yang dianggapnya kurang terpuji, justru di dalam tubuh tim kampanyenya menunjukkan sikap politik yang sangat tidak santun.
Karena itu, WI mendesak SBY untuk segera memberhentikan dengan tidak hormat Ruhut Sitompul sebagai anggota tim kampanye SBY-Boediono karena telah melukai perasaan kelompok etnis, suku, dan agama tertentu. Sebab jika tidak segera melakukan pemecatan maka dikhawatirkan dapat membangkitkan kemarahan yang lebih besar dari kelompok etnis, suku, dan agama tertentu yang dilecehkan itu.
Minta Maaf
Sementara itu, sejak kasus keseleo lidah ini, pihak Partai Demokrat (PD) langsung merespon. “Setahu saya Pak Sekjen atas permintaan Pak SBY sudah menegur Ruhut,” ujar Wasekjend DPP PD Nurhayati Assegaf Seperti yang dikutip detik.com, Ahad (31/5) lalu. “Teguran itu tidak cukup, Ruhut harus minta maaf secara terbuka ke seluruh rakyat Indonesia atas pernyataan tentang etnis Arab,” ujar Nurhayati yang kebetulan juga berasal dari komunitas etnis Arab.
Hari senin lalu, bertempat di Kantor Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat, Jakarta Timur, Senin, 1 Juni 2009 Ruhut telah menyampaikan rasa penyesalan dan permintaan maafnya.
“Saya meminta maaf dari lubuk hati yang terdalam kalau ada kata-kata saya yang membuat tersinggung etnis tertentu. Saya tidak bermaksud demikian, saya mohon maaf atas kejadian itu,” kata Ruhut Sitompul.
Ruhut mengakui pernyataan yang kontroversial itu keluar saat diskusi di Dewan Perwakilan Daerah. Ruhut yang mewakili tim sukses SBY-Boediono saat itu berdebat dengan dua anggota tim sukses dua kandidat. Permadi dari Megawati-Prabowo, dan Fuad Bawazier dari JK-Wiranto.
“Sebelumnya, pihak kami diserang habis-habisan. Tentunya, saya sebagai salah satu tim sukses membela diri. Itu yang ditugasi kami,” ujar Ruhut yang didampingi Ketua Umum Demokrat, Hadi Utomo, dan Wakil Sekjen, Syarif Hassan.
Sebagaimana diketahui, Ruhut adalah salah satu pengurus Pemuda Pancasila dan Forum Komunikasi Putra-Putri Purnawirawan ABRI yang dikenal telah membela Yorries Raweyai, Ketua Harian Pemuda Pancasila yang pernah tersandung kasus perjudian.
Bersama Yorries dan Yapto Soeryosoemarno, Ketua Umum Pemuda Pancasila Ruhut aktiv mendukung Partai Golkar. Namun tiba-tiba banyak orang kaget ketika ia telah meloncat ke Partai Demokrat (PD). [www.hidayatullah.com]
Hasil Diagnosa Tidak Ada Nyatakan Kematian Maulida Br Sembiring akibat Konsumsi Produk K-Link M Nur Sitepu Sampaikan Permohonan Maaf
Hasil Diagnosa Tidak Ada Nyatakan Kematian Maulida Br Sembiring akibat Konsumsi Produk K-Link M Nur Sitepu Sampaikan Permohonan Maaf
Medan, (Analisa)
M Nur Sitepu selaku suami mendiang Maulida boru (br) Sembiring yang disebut-sebut meninggal karena mengkonsumsi suplemen menyampaikan permohonan maafnya kepada PT K-Link. Sebab hasil diagnosa RSUPH Adam Malik Medan tidak ada menyatakan kematian istrinya akibat mengkonsumsi produk perusahaan suplemen tersebut.
Dengan demikian, M Nur Sitepu didampingi kuasa hukumnya Joni Asmono SH, Rabu (20/5) kemarin kepada wartawan media cetak dan elektroniknya menyampaikan klarifikasi sekaligus mencabut pernyataannya soal penyebab kematian istrinya akibat mengkonsumsi produk K-Link yang menjadi pemberitaan dihampir semua media massa baik lokal maupun nasional, adalah tidak benar.
Menurut Sitepu, sejak awal ia tidak memiliki niat menjadikan permasalahan peristiwa kematian istrinya menjadi permasalahan hukum. Apa yang menjadi permasalahan belakangan ini antara ia dengan PT K-Link diluar kontrol dan kemampuannya.
Pernyataan yang ia sampaikan melalui media massa hanya semata-mata karena ketika itu ia dalam keadaan panik dan bingung atas meninggalnya istrinya. Bahkan, ia mengaku akibat kematian istrinya yang terekspos di media mengakibatkan ia merasa diperalat atau dimanfaatkan oleh pihak-pihak lain untuk mengambil suatu “keuntungan” dari pihak K-Link. M Nur Sitepu pun bahkan mencabut kuasa terhadap pengacara terdahulu dan kini memberikan kuasanya kepada Joni Asmono untuk menyelesaikan perkara ini agar tidak kian ‘memanas’.
Joni Asmono menambahkan, untuk menyelesaikan permasalahan itu, selaku kuasa hukum M Nur Sitepu, pihaknya mendorong dan mengupayakan adanya perdamian antara PT K-Link dengan klien mereka.
“Perdamaian ini tanpa tekanan dari siapapun dan dengan memperhatikan bukti dan fakta hukum yang ada, klien kami menyatakan tidak benar penyebab kematian isterinya karena mengkonsumsi suplemen tersebut,” sebut Asmono menjawab wartawan.
Pernyataan dan keinginan damai kliennya dengan K-Link semata-mata didorong untuk mencari solusi penyelesaian terbaik bagi kedua pihak, termasuk soal laporan pihak K-Link ke Poltabes Medan terhadap M Nur Sitepu tentang pencemaran nama baik.
Kliennya juga akan mengambil langkah hukum bagi pihak lain yang mencoba memperalat atau memperdaya Sitepu, yang bertindak seolah mengatasnamakan kliennya, yang mencoba terus menuntut pihak K-Link sebagai pihak yang bertanggungjawab atas kematian Maulida br Sembiring demi mendapatkan keuntungan pribadi maupun golongan. (dn)
Sumber by :
http://analisadaily.com/index.php?option=com_content&view=article&id=15896:hasil-diagnosa-tidak-ada-nyatakan-kematian-maulida-br-sembiring-akibat-konsumsi-produk-k-link-m-nur-sitepu-sampaikan-permohonan-maaf&catid=31:umum&Itemid=143
Medan, (Analisa)
M Nur Sitepu selaku suami mendiang Maulida boru (br) Sembiring yang disebut-sebut meninggal karena mengkonsumsi suplemen menyampaikan permohonan maafnya kepada PT K-Link. Sebab hasil diagnosa RSUPH Adam Malik Medan tidak ada menyatakan kematian istrinya akibat mengkonsumsi produk perusahaan suplemen tersebut.
Dengan demikian, M Nur Sitepu didampingi kuasa hukumnya Joni Asmono SH, Rabu (20/5) kemarin kepada wartawan media cetak dan elektroniknya menyampaikan klarifikasi sekaligus mencabut pernyataannya soal penyebab kematian istrinya akibat mengkonsumsi produk K-Link yang menjadi pemberitaan dihampir semua media massa baik lokal maupun nasional, adalah tidak benar.
Menurut Sitepu, sejak awal ia tidak memiliki niat menjadikan permasalahan peristiwa kematian istrinya menjadi permasalahan hukum. Apa yang menjadi permasalahan belakangan ini antara ia dengan PT K-Link diluar kontrol dan kemampuannya.
Pernyataan yang ia sampaikan melalui media massa hanya semata-mata karena ketika itu ia dalam keadaan panik dan bingung atas meninggalnya istrinya. Bahkan, ia mengaku akibat kematian istrinya yang terekspos di media mengakibatkan ia merasa diperalat atau dimanfaatkan oleh pihak-pihak lain untuk mengambil suatu “keuntungan” dari pihak K-Link. M Nur Sitepu pun bahkan mencabut kuasa terhadap pengacara terdahulu dan kini memberikan kuasanya kepada Joni Asmono untuk menyelesaikan perkara ini agar tidak kian ‘memanas’.
Joni Asmono menambahkan, untuk menyelesaikan permasalahan itu, selaku kuasa hukum M Nur Sitepu, pihaknya mendorong dan mengupayakan adanya perdamian antara PT K-Link dengan klien mereka.
“Perdamaian ini tanpa tekanan dari siapapun dan dengan memperhatikan bukti dan fakta hukum yang ada, klien kami menyatakan tidak benar penyebab kematian isterinya karena mengkonsumsi suplemen tersebut,” sebut Asmono menjawab wartawan.
Pernyataan dan keinginan damai kliennya dengan K-Link semata-mata didorong untuk mencari solusi penyelesaian terbaik bagi kedua pihak, termasuk soal laporan pihak K-Link ke Poltabes Medan terhadap M Nur Sitepu tentang pencemaran nama baik.
Kliennya juga akan mengambil langkah hukum bagi pihak lain yang mencoba memperalat atau memperdaya Sitepu, yang bertindak seolah mengatasnamakan kliennya, yang mencoba terus menuntut pihak K-Link sebagai pihak yang bertanggungjawab atas kematian Maulida br Sembiring demi mendapatkan keuntungan pribadi maupun golongan. (dn)
Sumber by :
http://analisadaily.com/index.php?option=com_content&view=article&id=15896:hasil-diagnosa-tidak-ada-nyatakan-kematian-maulida-br-sembiring-akibat-konsumsi-produk-k-link-m-nur-sitepu-sampaikan-permohonan-maaf&catid=31:umum&Itemid=143
Langganan:
Postingan (Atom)